XL Axiata Tbk (XL Axiata) telah mempersiapkan infrastruktur telekomunikasi dan data yang andal menjelang Ramadan dan Lebaran 2024. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penggunaan data selama libur panjang Lebaran. Uji jaringan telah dilakukan di jalur utama pulang kampung di berbagai daerah, termasuk Sumatera.
XL Axiata memiliki lebih dari 57 juta pelanggan dan lebih dari 160 ribu BTS, mayoritas BTS 4G. Investasi terus dilakukan untuk meningkatkan stabilitas dan kapasitas jaringan demi meningkatkan kualitas layanan data.
Menurut Direktur & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa, momen Lebaran selalu menantang bagi operator telekomunikasi dan data. Selain lonjakan trafik, tantangan lain adalah perpindahan lokasi dengan trafik tinggi ke berbagai area yang tersebar.
Gede menyebut bahwa kenaikan trafik selama Lebaran disebabkan oleh meningkatnya aktivitas digital masyarakat, termasuk untuk silaturahmi dan hiburan. Trafik XL Axiata telah meningkat rata-rata 5% selama Ramadan dan diprediksi akan terus meningkat hingga mencapai 20% saat libur Lebaran.
Langkah antisipasi lainnya adalah optimasi jaringan dengan memperhatikan pergerakan mobilitas masyarakat selama libur Lebaran. Daerah tujuan mudik dan wisata menjadi fokus, terutama di Pulau Jawa.
XL Axiata telah menaikkan kapasitas jaringan 2-3 kali lipat dari hari normal untuk mengatasi lonjakan trafik. Tim jaringan telah mengkondisikan jaringan sesuai dengan trend penggunaan layanan dan pergerakan pelanggan selama liburan Lebaran.
Selain itu, XL Axiata telah menyiapkan sumber daya teknis dan armada mobile BTS untuk mendukung penguatan jaringan. Pusat monitoring Customer Experience & Service Operation Center (CESOC) memantau kondisi jaringan selama 24/7. XL Axiata juga menyiapkan tim contact center untuk menangani layanan dan keluhan pelanggan selama libur Lebaran. Layanan ini tersedia 24/7 melalui berbagai kanal komunikasi.
Penguatan jaringan juga dilakukan di jalur mudik Sumatera dan Jawa. BTS 4G telah tersebar di sepanjang Jalan Tol Trans Sumatera. Penambahan BTS dan peningkatan kapasitas jaringan dilakukan untuk mengakomodasi lonjakan trafik.
Infrastruktur jaringan di Pulau Jawa juga diperkuat dengan peningkatan kapasitas jaringan dan penambahan BTS. Lokasi keramaian seperti tempat wisata dan pusat perbelanjaan juga menjadi perhatian.
