Review Moto G45 5G: Langkah Awal Comeback Motorola ke Indonesia

Dimas Galih Windudjati

Setelah sekitar 6-7 tahun meninggalkan pasar Indonesia, Motorola akhirnya kembali lagi. Langkah awal kembalinya tersebut dimulai dengan meluncurkan smartphone Moto G45 5G yang berada pada kelas mainstream. Lalu apakah perangkat yang satu ini bisa menarik minat konsumen di Indonesia?

Perangkat yang satu ini sudah sekitar 2 minggu ada di meja pengujian tim Hyperbit. Seperti tidak main-main, saat melihat pertama kalinya, Moto G45 5G memang terlihat cukup premium. Hal tersebut karena Motorola menggunakan vegan leather pada bagian belakangnya.

Smartphone Moto G45 5G

Moto G45 menggunakan Snapdragon 6s Gen 3, yang kemungkinan besar merupakan yang pertama di Indonesia. Dengan SoC baru ini, membuat Moto G45 bisa terkoneksi dengan jaringan 5G di Indonesia. Namun apakah perangkat ini akan memiliki harga yang mahal? Bagaimana dengan kinerjanya?

Spesifikasi Moto G45 5G

Unit yang saya dapatkan untuk review Moto G45 5G kali ini memiliki spesifikasi sebagai berikut.

Spesifikasi Moto G45 5G
SoC Qualcomm Snapdragon 6s Gen 3
CPU 2×2.3 GHz Cortex-A78 + 6×2.0 GHz Cortex-A55
GPU Adreno 619
RAM 8 GB LPDDR4X + RAM Boost hingga 8 GB
Internal 128 GB UFS 2.2
Layar 6,5 inci 1600 x 720 120 Hz IPS
Dimensi 162.7 x 74.6 x 8 mm
Bobot 183 gram
Baterai 5000 mAh 20 watt charger
Kamera 50 / 12.5 MP utama, 2 MP Macro, 16 MP Selfie
OS Android 14 Hello UI

Unboxing Moto G45 5G

Selain smartphone-nya, paket penjualan mencakup berbagai aksesoris tambahan. Berikut ini adalah beberapa aksesoris yang bisa ditemukan didalam paket penjualannya. Saat pertama kali dibuka, Moto G45 5G memang sudah langsung terpasang rubber back case dari pabriknya.

Desain

Moto G45 5G yang saya dapatkan memiliki warna biru dengan nama Brilliant Blue. Dengan warna ini, membuat perangkat yang saya dapatkan memiliki desain vegan leather yang cukup keren. Dengan menggunakan desain tersebut, membuat perangkat ini sangat nyaman digenggam dan tidak licin.

Pulau kamera pada smartphone yang satu ini memiliki bentuk kotak yang menonjol pada bagian kiri atas. Ada 2 bundaran kecil yang terdiri kamera utama pada bagian atas serta kamera makro pada bagian bawahnya. LED flash berada di sebelah kamera makro.

Perangkat ini memakai layar IPS LCD dengan resolusi 1600 x 720 piksel. Layar tersebut mendukung refresh rate hingga 120Hz, memungkinkan gameplay dengan framerate sampai 120 fps. Gorilla Glass 3 sudah terpasang pada smartphone ini, sehingga kacanya akan cukup menahan goresan pada tekanan tertentu. Motorola tidak memberikan lapisan pelindung lagi pada layarnya, sehingga sangat disarankan untuk membeli sebuah hydrogel atau tempered glass.

Di sisi kanan dapat ditemukan tombol volume naik dan turun, serta tombol power yang juga berfungsi sebagai pemindai sidik jari. Hanya slot SIM saja yang ditemukan pada bagian kirinya. Untuk bagian bawah akan ditemukan audio port 3.55 mm, microphone, port USB-C, serta speaker. Dan pada bagian atasnya terdapat lubang mic ke 2.

Sistem operasi yang dipakai pada perangkat ini adalah Android 14 dengan antar muka Hello UI. Pada antar muka ini, Motorola menambahkan beberapa fitur seperti RAM Booster hingga 8 GB, proteksi ThinkShield, Attentive Display, Dolby Atmos, dan masih banyak lagi. Sepertinya memang Motorola memberikan banyak sekali fitur kelas atas pada perangkat yang satu ini.

Review Kamera Moto G45 5G

Moto G45 5G menggunakan sensor Samsung ISOCELL JN1 untuk kamera utamanya. Lensa yang satu ini memang sering digunakan untuk perangkat entry level hingga mainstream. Sensor ini sendiri menggunakan algoritma tetracell yang menghasilkan foto dengan resolusi hingga 50 MP.

Dalam kondisi cahaya yang cukup, perangkat ini memang mampu mengambil gambar dengan cukup bagus. Namun memang, ciri khas ISOCELL JN1 yang memproduksi noise pada bagian gelap masih akan terlihat. Untuk malam hari, perangkat ini memang bisa mengambil gambar dengan cukup baik walaupun tidak sebagus saat kondisi cahayanya pas.

Untuk kamera selfie-nya, saya sangat menyarankan untuk mengambil gambar dengan cahaya yang pas. Jika terlalu tinggi, maka gambar akan seperti washed-out. Jika terlalu rendah cahayanya, tentunya noise akan menghiasi hasilnya. Usahakan untuk tidak bergerak.

Kamera makro memang tidak pernah bisa memuaskan para penggunanya dengan memberikan gambar yang bagus. Sama pula dengan kamera makro pada perangkat ini. Hasil gambarnya kurang detail dan overexposed pada bagian terang.

Review Kinerja Moto G45 5G: Game Lancar

Perangkat yang satu ini menggunakan SoC baru dari Qualcomm, yaitu Snapdragon 6s Gen 3. Snapdragon 6s Gen 3 sendiri sangat mirip dengan Snapdragon 695 dengan sedikit peningkatan clock dan penambahan modem 5G. Jadi bisa dikatakan bahwa perangkat ini memiliki kinerja yang sangat sedikit lebih kencang dari kebanyakan perangkat dengan Snapdragon 695.

Saya mencoba bermain Honor of Kings pada perangkat ini dan mampu berjalan lancar di 60 fps. Sayangnya, framerate pada Genshin Impact tidak bisa terdeteksi pada beberapa aplikasi pihak ketiga. Namun, game tersebut masih bisa dimainkan dengan cukup lancar dan terasa lebih dari 30 fps pada setting lowest.

Perangkat ini dilengkapi dengan RAM 8 GB. Hello UI dari Motorola ini sudah menyediakan fitur RAM Booster hingga 8 GB, memberikan perangkat ini kapasitas cache yang lebih luas dan memang menghilangkan lag yang ada. Penyimpanan internal yang tersedia pada perangkat ini adalah 128 GB, dan tersedia slot microSD untuk ekspansi penyimpanan lebih besar.

Untuk hasil benchmark, bisa dilihat pada grafik berikut ini:

Pengujian baterai dilakukan dengan menggunakan video MP4 yang diputar berulang kali hingga habis. Hasilnya, perangkat ini mampu bertahan sekitar 22 jam 51 menit yang berarti bisa digunakan seharian. Untuk pengisian ulang, baterai 5000 mAh nya akan penuh dalam waktu sekitar 2 jam 1o menit dengan menggunakan charger 20 watt bawaannya. Perlu diingat bahwa perangkat ini hanya mengisi baterai pada 18 watt saja.

Verdict

Banyak perangkat dengan harga di bawah 3 juta yang masih menggunakan chipset lama dengan konektivitas 4G. Oleh karena itu, Motorola kembali ke Indonesia dan mengambil pasar smartphone mainstream dengan Moto G45 yang sudah memiliki konektivitas 5G. Harga yang ditawarkan pun terjangkau.

Kinerja yang ditawarkan pada perangkat yang satu ini memang cukup baik. Pertama di Indonesia dengan Snapdragon 6s Gen 3 membuatnya bisa menjalankan segala aplikasi dan game dengan cukup lancar. Selain itu, Motorola juga menawarkan banyak fitur flagship pada perangkat terjangkau ini.

Desain perangkat ini juga dibuat cukup elegan agar penggunanya bisa bergaya. Berbicara tentang gaya, perangkat ini memiliki kamera yang cukup oke walaupun bukan yang terbaik di kelasnya. Daya tahan baterainya sendiri juga panjang, membuatnya tidak akan kehabisan baterai saat tidak membawa power bank.

Smartphone ini ditawarkan dengan harga Rp2.599.000 dengan promo potongan Rp200.000 saat bulan Ramadan. Harga ini tentu saja menarik mengingat pada rentang tersebut, kebanyakan pesaing Motorola menawarkan hanya dengan konektivitas 4G saja. Hal ini membuat Moto G45 5G cocok untuk generasi muda yang membutuhkan perangkat 5G dengan kinerja mumpuni dan harga yang terjangkau.

Pros

  • Pertama dengan Snapdragon 6s Gen 3
  • Daya tahan baterai panjang
  • Desain unik dan bagus
  • Memberikan banyak fitur premium
  • Kamera utama menghasilkan gambar yang cukup baik
  • Harga terjangkau

Cons

  • Kamera makro dan selfie menghasilkan gambar yang kurang
  • Pengisian baterai yang lama
  • LCD kurang terang
Share This Article
Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *