Lenovo tampaknya akan meluncurkan varian baru dari perangkat genggam mereka, Legion Go, dengan nama Lenovo Legion Go Lite. Meskipun rincian yang membedakan Legion Go dengan Legion Go Lite belum sepenuhnya jelas, diperkirakan versi Lite ini akan lebih kecil, lebih ringan, dan mungkin jauh lebih murah.
Langkah ini dipandang sebagai respons terhadap peluncuran ROG Ally X oleh Asus, yang menargetkan pasar perangkat genggam PC kelas atas. Dengan demikian, Lenovo berusaha menawarkan alternatif yang lebih terjangkau di tengah persaingan ketat.
Saat ini, detail spesifik mengenai Legion Go Lite masih terbatas pada namanya saja. Namun, berdasarkan pengamatan terhadap berbagai perangkat genggam lain seperti Steam Deck dan varian Legion Go sebelumnya, kami bisa memberikan gambaran yang mungkin mengenai Legion Go Lite.
Pertama-tama, kemungkinan besar Legion Go Lite akan memiliki ukuran layar yang lebih kecil, mendekati ukuran layar 7 inci seperti yang dimiliki oleh Steam Deck, Switch OLED, dan ROG Ally. Nama “Lite” sendiri menunjukkan bahwa perangkat ini akan lebih kompak.
Nintendo Switch standar memiliki layar 6,2 inci, sedangkan Switch Lite berukuran 5,5 inci. Jadi, mungkin saja Lenovo akan mengadopsi pendekatan serupa, memberikan ukuran yang lebih kecil dibandingkan kompetitornya. Ini bisa menjadi langkah strategis — mengingat pasar sudah cukup jenuh dengan perangkat genggam 7 inci yang menggunakan Radeon 780M.
Selain itu, layar yang lebih kecil kemungkinan akan menawarkan resolusi yang lebih realistis. Saat ini, banyak perangkat genggam yang memiliki resolusi di atas 720p atau 800p hanya untuk meningkatkan spesifikasi. Faktanya, resolusi 1600p pada Legion Go terlalu tinggi untuk dioptimalkan oleh perangkat keras modern dalam bermain game 3D. Sebagai contoh, Deck OLED dengan resolusi 800p pada layar 7,4 inci memiliki kepadatan piksel 203 PPI, lebih tinggi dibandingkan monitor 4K berukuran 27 inci.
Fitur unggulan dari Lenovo Legion Go yang membedakannya dari kompetitor adalah kontroler yang bisa dilepas serta port USB-C 4.0 di bagian atas dan bawah. Fitur ini memudahkan proses pengisian daya dan docking, serta memungkinkan pengalaman bermain yang lebih fleksibel. Harapannya, versi Lite tetap mempertahankan fitur-fitur ini.
Jika Legion Go Lite dapat mempertahankan fitur-fitur ini dalam bentuk yang lebih kecil, mirip dengan Switch atau Switch Lite, maka perangkat ini akan memiliki keunikan tersendiri di pasar perangkat genggam kelas Z1 Extreme/7840U.
Untuk spesifikasi internal, masih belum ada informasi yang pasti. Namun, jika Lenovo ingin menurunkan harga secara signifikan, mungkin mereka akan menggunakan prosesor AMD Ryzen Z1 non-Extreme. Namun, keputusan ini perlu dipertimbangkan dengan hati-hati mengingat performa yang akan berkurang dibandingkan Deck dan perbedaan signifikan dengan Ally X.
Dengan demikian, Lenovo Legion Go Lite diharapkan akan menjadi pilihan menarik bagi gamer yang mencari perangkat genggam berkualitas namun dengan harga lebih terjangkau. Kita tunggu saja pengumuman resmi dari Lenovo untuk mengetahui detail lebih lanjut.
Sumber: WindowsCentral
