IDC: Pasar Smartphone Mulai Pulih pada Q2, Pengiriman Naik 6,5%

Lukman Azis

Pengiriman smartphone pada kuartal kedua tahun 2024 mengalami peningkatan sebesar 6,5% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, demikian menurut laporan terbaru dari IDC tentang pasar global. Ini menandai kuartal keempat berturut-turut di mana pengiriman mengalami pertumbuhan, mengindikasikan tanda-tanda pemulihan yang diharapkan akan terjadi pada akhir tahun ini.

Samsung dan Apple tetap menjadi pemimpin pasar, sementara semua perusahaan dalam daftar lima besar juga mencatat peningkatan pengiriman. Menurut IDC, peningkatan pasar smartphone ini sebagian besar disebabkan oleh adopsi teknologi AI dan harga jual rata-rata yang lebih tinggi.

Resmi! Apa yang Baru di Smartphone Foldable Samsung Galaxy Z Fold6?
Samsung Galaxy Z Fold6 dan Flip6

Seorang Direktur Riset IDC menyoroti bahwa pasar sedang mengalami tren premiumisasi, di mana produk-produk premium seperti yang ditawarkan oleh Apple dan Samsung mendapatkan keuntungan besar. Sebaliknya, produsen dari China mencatat peningkatan pengiriman pada segmen pasar bawah, yang menyebabkan pangsa pasar mereka di segmen menengah menjadi tertekan.

Ya, seperti yang diketahui bahwa harga dasar dari iPhone 15 Series dinaikkan dibandingkan pendahulunya. Pun demikian dengan smartphone foldable terbaru Samsung, Galaxy Z Fold6 dan Galaxy Z Flip6 juga sedikit lebih mahal.

Company Q2 2024
Shipments (in million)
Q2 2024
Market share
Q2 2023
Shipments (in million)
Q2 2023
Market Share
Growth
Samsung 53.9 18.9% 53.5 20.0% 0.7%
Apple 45.2 15.8% 44.5 16.6% 1.5%
Xiaomi 42.3 14.8% 33.2 12.4% 27.4%
vivo 25.9 9.1% 21.3 7.9% 21.9%
Oppo 25.8 9.0% 25.4 9.5% 1.8%
Others 92.1 32.3% 90.1 33.6% 2.3%
Total 285.4 100% 268.0 100% 6.5%

Laporan tersebut juga memprediksi bahwa sekitar 19% dari semua pengiriman pada tahun ini akan berupa smartphone yang dilengkapi dengan fitur AI, menjadikannya inovasi mobile dengan pertumbuhan tercepat menurut catatan IDC. Contoh Samsung dengan Galaxy AI, Apple juga akan merilis pembaruan Apple Intelligence, bahkan OPPO akan bergerak cepat dengan menanamkan rangkaian fitur berbasis AI pada perangkat Reno12 Series yang segera dirilis di Indonesia.

Pertumbuhan pada kuartal kedua ini sebagian besar didorong oleh permintaan yang lemah pada tahun lalu, namun tetap merupakan tanda yang menggembirakan. Beberapa perusahaan memutuskan untuk menyempurnakan spesifikasi produk atau menyesuaikan harga untuk memastikan profitabilitas. Namun, harapannya adalah bahwa teknologi AI akan menjadi pendorong utama pertumbuhan berikutnya setelah 5G dan perangkat lipat.

Dengan tren premiumisasi yang semakin kuat dan inovasi teknologi yang terus berkembang, pasar smartphone diperkirakan akan terus menunjukkan kinerja yang positif. Perusahaan-perusahaan teknologi di seluruh dunia kini fokus pada pengembangan dan integrasi fitur-fitur AI dalam produk mereka untuk menarik lebih banyak konsumen dan meningkatkan pangsa pasar mereka.

Sumber: GSMArena

Share This Article
Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *