Hitachi iQ dan NVIDIA HGX: Solusi AI Masa Depan untuk Infrastruktur Generatif

Dimas Galih Windudjati

Hitachi Vantara, anak perusahaan Hitachi Ltd., baru-baru ini meluncurkan solusi infrastruktur mutakhir untuk sistem kecerdasan buatan (AI)modern. Menggunakan platform NVIDIA HGX, Hitachi iQ menawarkan solusi ujung ke ujung yang cepat, fleksibel, dan tahan lama untuk memenuhi kebutuhan industri yang terus berkembang. Fokusnya adalah meningkatkan efisiensi dalam implementasi model AI generatif, pelatihan, analitik, hingga pengolahan gambar.

Langkah ini datang di saat 97% organisasi menganggap AI Generatif (GenAI) sebagai prioritas utama. Meski begitu, survei ESG Research mengungkapkan bahwa hanya 37% perusahaan yang merasa infrastruktur data mereka cukup siap. Hambatan terbesar adalah kualitas data, dengan 77% responden setuju bahwa ini perlu diperbaiki sebelum mengadopsi teknologi GenAI.

Hitachi iQ illustration

Keunggulan Hitachi iQ

Hitachi iQ dirancang untuk mendukung performa AI secara maksimal dengan memanfaatkan platform NVIDIA HGX yang mengintegrasikan perangkat keras dan perangkat lunak terkini. Infrastruktur ini memiliki beberapa fitur utama. Pertama, menggunakan komponen canggih untuk performa optimal, yang meliputi NVIDIA Tensor Core GPU (H100 dan H200) dan NVIDIA AI Enterprise, platform cloud-native untuk pengembangan dan implementasi aplikasi GenAI.

Ada pula Arsitektur Zero-Copy, teknologi ini mengurangi waktu transfer data antara silo penyimpanan, meningkatkan efisiensi operasional dan keberlanjutan. Pemrosesan data distribusi yang lebih baik, dengan kemampuan mengenali pola dari berbagai dataset, solusi ini memungkinkan pelatihan AI pada skenario yang lebih luas.

Dukungan infrastruktur generasi terbaru, seperti prosesor AMD EPYC terbaru, NVMe PCIe Generasi 5 untuk kinerja tinggi, dan jaringan InfiniBand atau Ethernet 400Gb/s NVIDIA ConnectX-7 juga ada. Penyimpanan berkapasitas tinggi juga digunakan sebagai penyimpanan objek terintegrasi memungkinkan peningkatan kapasitas secara fleksibel sesuai kebutuhan data yang beragam.

Jason Hardy, CTO kecerdasan buatan di Hitachi Vantara, menjelaskan, “Sebagai salah satu penyedia infrastruktur AI end-to-end, kami menghadirkan solusi terdepan untuk memenuhi kebutuhan AI industri.”

Mendorong ROI dan Efisiensi Operasional

Solusi ini tidak hanya mengedepankan teknologi mutakhir tetapi juga berorientasi pada kebutuhan industri. Misalnya, industri pendidikan menghadapi tantangan besar dalam menghubungkan teknologi AI dengan pengembalian investasi (ROI). Dengan arsitektur yang disesuaikan untuk hasil spesifik, Hitachi iQ memastikan efisiensi maksimum dalam setiap penerapannya.

Shar Narasimhan, Direktur GPU Data Center NVIDIA, menyatakan bahwa kombinasi NVIDIA dan Hitachi Vantara memberikan solusi kelas enterprise untuk memenuhi tuntutan workload AI yang semakin berat.

Sejak diperkenalkan pada Juli 2024, portofolio Hitachi iQ telah berkembang pesat. Salah satu inisiatif terbaru adalah layanan AI Discovery Service yang dirancang untuk membantu pelanggan mengidentifikasi use case AI paling bernilai, mengevaluasi kesiapan data, hingga menentukan strategi implementasi.

Keunggulan utama Hitachi adalah keahliannya dalam integrasi teknologi informasi (IT) dan operasional (OT). Dengan fleksibilitas model konsumsi, pelanggan dapat memilih mekanisme terbaik untuk memenuhi kebutuhan data dan memastikan ROI optimal.

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *