Sony RX1R III Diluncurkan, Ringkas dengan Sensor 61MP

Dimas Galih Windudjati

Sony resmi memperkenalkan RX1R III di Indonesia, kamera full-frame ringkas dengan lensa tetap yang ditujukan bagi fotografer profesional maupun kreator visual. Kamera ini menjadi generasi ketiga dari seri RX1R dan membawa peningkatan signifikan pada kualitas gambar serta teknologi berbasis kecerdasan buatan.

RX1R III hadir dengan sensor Exmor R CMOS full-frame 35mm beresolusi 61 megapiksel. Sensor ini dipadukan dengan prosesor gambar BIONZ XR yang juga digunakan pada lini kamera Alpha terbaru. Kombinasi keduanya menghasilkan foto beresolusi tinggi dengan rentang dinamis luas, detail tajam, serta tingkat noise yang rendah. Sony juga menambahkan lapisan anti-refleksi pada sensor untuk mengoptimalkan hasil gambar.

Lensa ZEISS Sonnar T* 35mm F2 menjadi pasangan tetap RX1R III. Meskipun fixed-lens, kinerjanya tidak bisa diremehkan. Sony mengoptimalkan posisi lensa dan sensor hingga tingkat mikron, sehingga kualitas optiknya setara dengan lensa prime profesional. Bagi pengguna yang membutuhkan fleksibilitas, fitur Step Crop Shooting memungkinkan pemotretan dengan panjang fokus setara 35mm, 50mm, hingga 70mm hanya lewat tombol khusus.

Kamera ini juga dilengkapi unit pemrosesan AI yang serupa dengan teknologi di kamera Sony Alpha. Fitur ini memungkinkan sistem fokus otomatis mengenali bentuk, posisi mata, kepala, hingga tubuh manusia secara presisi. Bahkan saat wajah subjek tidak terlihat, sistem tetap mampu melacak dengan akurat. RX1R III menawarkan cakupan fokus hingga 78 persen dengan 693 titik phase-detection AF.

Sony tidak hanya menekankan kemampuan teknis, tetapi juga memberi ruang bagi kreativitas. RX1R III menyediakan dua belas Creative Looks bawaan yang bisa dipakai untuk foto maupun video. Mode FL2 memberi nuansa lembut dengan sentuhan nostalgia, sementara FL3 menghadirkan warna lebih tegas dan hidup. Selain itu, pengguna juga bisa melakukan penyesuaian pada kontras, saturasi, dan ketajaman sesuai kebutuhan.

Secara desain, RX1R III tampil ringkas namun tetap kokoh berkat material magnesium alloy. Permukaan atasnya dibuat rata dengan dial serta Multi-Interface Shoe yang tertanam rapi. Grip dan tekstur bodinya didesain agar nyaman digunakan dalam waktu lama. Kamera ini juga dilengkapi electronic viewfinder XGA OLED beresolusi tinggi dengan 2,36 juta titik dan pembesaran hingga 0,70x.

Daya tahan baterai mengandalkan NP-FW50 yang mampu digunakan hingga 300 foto. Untuk mendukung aktivitas lebih lama, RX1R III dilengkapi port USB Type-C dengan dukungan pengisian daya cepat. Kamera ini bahkan bisa dihubungkan ke power bank saat dibutuhkan.

Sony juga menekankan komitmen pada keberlanjutan. RX1R III diproduksi di fasilitas yang sudah menggunakan 100 persen energi terbarukan. Kemasan kamera ini memanfaatkan material ramah lingkungan sebagai pengganti plastik. Kamera ini turut menyediakan fitur aksesibilitas seperti Screen Reader dan Display Magnification untuk mendukung pengguna dengan keterbatasan penglihatan.

Untuk melengkapi pengalaman pengguna, Sony menawarkan beberapa aksesori opsional. TG-2 adalah grip ibu jari khusus yang meningkatkan stabilitas kamera saat digenggam satu tangan. Ada juga casing LCS-RXL yang melindungi kamera dari debu dan goresan tanpa menghalangi akses ke port penting. Sementara itu, LHP-1 adalah lens hood berbahan aluminium ringan yang dirancang khusus untuk RX1R III.

Di Indonesia, RX1R III akan tersedia melalui periode pre-order pada 12–24 September 2025. Kamera premium ini dibanderol Rp79.999.000 dengan promo bundling berupa dua kartu memori Sony TOUGH 64GB dan dua baterai NP-FW50.

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *