Tips Memaksimalkan Aplikasi Microsoft Copilot di Smartphone Android

Lukman Azis

Belum lama ini Microsoft mengumumkan Copilot, teman AI sehari-hari yang memungkinkan Anda menanyakan dan membantu mengerjakan tugas apa pun yang diperlukan dalam bahasa sehari-hari. Copilot mulai diluncurkan sebagai bagian dari update gratis Windows 11 dan tersedia di Bing, Edge, dan Microsoft 365 Copilot.

Kini aplikasi Microsoft Copilot bertenaga AI sudah bisa dijumpai di Google Play Store dan bisa dipasang di smartphone Android. Dengan Copilot, Microsoft berupaya menawarkan pengalaman Bing Chat yang disederhanakan dan lebih mulus.

Cara Mengoptimalkan Microsoft Copilot

Cara-Mengoptimalkan-Microsoft-Copilot

Microsoft Copilot mengusung chat interface seperti Bing Chat dan ChatGPT, tetapi dengan beberapa fitur baru yang menarik untuk membantu pengguna menjadi lebih produktif, memicu kreativitas, dan memenuhi kebutuhan sehari-hari individu maupun bisnis. Anda perlu masuk dengan akun Microsoft untuk menggunakannya dengan optimal.

Bagian belakang Copilot dari Microsoft mengandalkan teknologi large language models besutan Open AI, yakni model GPT-4 dan model DALL.E 3. Jadi, tidak hanya memiliki kemampuan chatbot yang sangat pintar tetapi juga dapat membuat gambar. Meskipun resolusi gambar yang disediakan masih rendah pada 1.024×1.024 piksel saja.

Salah satu keunggulan Microsoft Copilot adalah menyertakan akses gratis ke model GPT-4 terbaru dari OpenAI, sesuatu yang harus Anda bayar jika menggunakan ChatGPT. Artinya tidak hanya berpotensi menampilkan jawaban yang lebih akurat, tetapi juga membawa informasi yang lebih baru.

Meski Anda dapat menanyakan apa pun dalam bahasa sehari-hari, Microsoft Copilot juga dapat membantu mengerjakan tugas dengan lebih optimal dengan perintah yang lebih kompleks. Misalnya ketika Anda ingin membuat sebuah proposal, kita perlu membuat struktur proposal atau bagian-bagian yang harus tercantum ke dalam proposal dengan cemat.

Contoh lain, misalnya Anda ingin membuat sebuah artikel. Anda juga perlu menyusun struktur dan menentukan poin-poin pembahasa utama di dalamnya. Dengan begitu, Copilot dapat memberikan hasil yang lebih terukur sesuai kebutuhan dan tidak terlalu umum.

Dari percobaan saya menggunakan Bing Chat, ChatGPT, Google Bard, dan Microsoft Copilot, masing-masing memiliki kelebihannya tersendiri dan kualitas jawabannya bisa berbeda-beda. Kita perlu mengeksplorasinya lebih jauh hal-hal terbaik apa yang mereka bisa lakukan.

Share This Article
Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *