Arm Meluncurkan CPU Generasi Berikutnya: Neoverse V3 dan N3 untuk Cloud dan Server

Dimas Galih Windudjati

Arm baru saja mengumumkan generasi terbaru dari inti CPU Neoverse, V3 dan N3. Kedua prosesor ini ditujukan untuk segmen kinerja tinggi dan efisiensi daya pada server, cloud, dan infrastruktur. Ini menandai puncak dari rencana awal Neoverse yang ambisius, yang dimulai lima tahun lalu.

Neoverse V3: Performa Tinggi dengan Dukungan CXL 3.0 dan HBM3

V3 adalah inti CPU Neoverse tercanggih saat ini, dirancang untuk aplikasi berperforma tinggi dengan performa single-threaded terbaik. Ia mampu menampung hingga 64 inti pada satu die dan 128 inti pada satu socket. Hal tersebut menjadikannya sebagai pesaing kuat di segmen pasar high-end.

Meskipun Arm belum memberikan estimasi performa umum, mereka mengklaim peningkatan 10% hingga 20% untuk sebagian besar beban kerja. V3 juga dilengkapi dengan fabric mesh baru, CMN-S3, dan mendukung standar I/O dan memori terbaru, termasuk CXL 3.0 dan HBM3.

Untuk pertama kalinya, Arm menawarkan versi CSS (Compute Subsystems) siap pakai dari V3, memungkinkan integrasi cepat ke dalam desain chip pelanggan. Ini ditujukan untuk pelanggan yang membutuhkan blok IP CPU yang terbukti untuk dipasangkan dengan desain akselerator khusus mereka.

Neoverse N3: Efisiensi Daya 20% Lebih Baik dengan Hingga 32 Inti

N3 adalah inti CPU terbaru Arm yang berfokus pada keseimbangan antara performa dan efisiensi daya, cocok untuk berbagai pasar. Desain CSS N3 mendukung rentang inti CPU yang lebih luas, dari 8 hingga 32, dengan konsumsi daya hingga 40W.

Arm mengklaim peningkatan rata-rata 20% performa per watt untuk N3 CSS dibandingkan dengan N2 CSS. Peningkatan performa keseluruhan berkisar antara 10% hingga 30% tergantung pada beban kerja spesifik.

Salah satu peningkatan performa N3 yang signifikan adalah pada analitik data AI, khususnya dengan library XGBoost. Peningkatan ini diraih melalui berbagai perubahan, termasuk peningkatan ukuran cache L2 menjadi 2MB per inti dan peningkatan akurasi unit prediksi cabang. N3 CSS juga mendukung standar I/O dan memori terbaru, meskipun belum dikonfirmasi apakah ia menggunakan fabric mesh CMN-S3 yang baru.

Roadmap Masa Depan: Generasi Keempat Inti CPU Neoverse

Arm juga memberikan gambaran roadmap untuk generasi CPU core Neoverse berikutnya. Mereka menggunakan nama kode untuk generasi keempat dari inti E, N, dan V, yaitu Lycius, Dionysus, dan Adonis, serta nama kode untuk compute subsystem masing-masing. Belum ada informasi detail mengenai jadwal ketersediaan generasi keempat ini.

Peluncuran V3 dan N3 menandai langkah penting bagi Arm dalam upayanya untuk memperkuat posisinya di pasar CPU server dan infrastruktur. Inti CPU baru ini menawarkan performa tinggi, efisiensi daya, dan fleksibilitas desain yang menarik bagi berbagai pelanggan, termasuk penyedia layanan cloud dan perancang chip khusus.

Sumber dan Gambar: Anandtech

Share This Article
Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *