Menyambut Ramadan dan Idulfitri 1446H, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berupaya keras memastikan pelanggan tetap terhubung dengan keluarga serta kerabat. Perusahaan telekomunikasi ini menyiapkan langkah strategis guna menghadirkan konektivitas stabil di seluruh Indonesia. Momen penuh berkah ini menjadi fokus Indosat untuk mendukung silaturahmi dan aktivitas digital masyarakat.
Untuk menjamin kualitas layanan, Indosat meluncurkan program Ekspedisi Jaringan Andal. Kegiatan ini bertujuan memantau performa jaringan sekaligus memperluas kapasitas layanan di berbagai wilayah. Dua jalur utama ekspedisi mencakup rute Jakarta menuju Lampung hingga Palembang, serta Jakarta ke Jogja dan Malang. Jalur tersebut dipilih karena menjadi lintasan favorit masyarakat saat mudik Lebaran.
Vikram Sinha, Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, menyampaikan komitmen perusahaan dalam mendukung kebutuhan komunikasi pelanggan. “Ramadan dan Idulfitri adalah waktu spesial untuk berkumpul bersama keluarga. Kami ingin memastikan setiap pelanggan menikmati layanan stabil untuk berkomunikasi dan beribadah,” ujarnya. Ia menambahkan, Indosat tidak sekadar menyediakan jaringan, tetapi juga menjadi penghubung emosional antarmanusia di hari raya.
Indosat memperkenalkan konsep Unparalleled Network Services Guaranteed sebagai wujud dedikasi menyediakan jaringan berkualitas. Teknologi canggih diterapkan untuk mengelola infrastruktur secara terintegrasi. Upaya ini memungkinkan pelanggan menikmati koneksi tanpa gangguan, baik di perkotaan maupun pedesaan.
Menghadapi Ramadan dan Lebaran 1446H, Indosat mengantisipasi kenaikan kebutuhan internet seiring meningkatnya mobilitas masyarakat. Perusahaan memproyeksikan lonjakan trafik data harian tertinggi mencapai 14,6% dibandingkan hari biasa. Puncaknya diperkirakan terjadi menjelang Idulfitri, saat banyak orang berkomunikasi atau mengakses layanan digital.
Untuk mengatasi lonjakan tersebut, Indosat meningkatkan kapasitas jaringan di berbagai lokasi. Sebanyak 632 titik keramaian, seperti pasar dan terminal, menjadi sasaran optimalisasi. Jaringan di 68 rute strategis, termasuk 29 jalur tol dan 30 jalur non-tol, juga diperkuat. Tak ketinggalan, 9 jalur kereta api turut mendapat perhatian khusus.
Beberapa kota diprediksi mengalami kenaikan trafik signifikan. Di Jawa Barat, Bogor, Tasikmalaya, dan Sukabumi menjadi sorotan. Wilayah Jawa Tengah dan Timur, seperti Purwokerto, Madiun, dan Pati, juga diperkirakan ramai pengguna. Sementara itu, di Sumatera, kota seperti Metro-Kota Bumi, Baturaja, dan Padang masuk dalam pantauan. Untuk wilayah Kalimantan dan Sulawesi bagian selatan, Bone, Gowa, dan Parepare menjadi fokus.
Indosat menambah kapasitas pada 9.600 BTS dan 800 jaringan transport demi mendukung kelancaran komunikasi. Sebanyak 1.500 BTS baru turut dibangun, didampingi 53 Mobile BTS yang fleksibel. Stabilitas operasional diperkuat dengan 1.100 Mobile Genset dan 3.000 teknisi yang siaga 24 jam.
Peningkatan penggunaan layanan digital turut menjadi perhatian Indosat. Aplikasi seperti TikTok, YouTube, dan Instagram diperkirakan mendominasi aktivitas online. WhatsApp dan Facebook juga diprediksi ramai digunakan untuk berkomunikasi. Di sisi lain, game seperti Mobile Legends, Free Fire, dan PUBG menjadi hiburan favorit selama periode ini.
Langkah Indosat ini menunjukkan kesiapan menghadapi tantangan Ramadan dan Lebaran. Dengan jaringan yang andal, pelanggan dapat menjalani momen spesial tanpa khawatir kehilangan koneksi. Upaya ini sekaligus mempertegas posisi Indosat sebagai penyedia layanan telekomunikasi terpercaya di Indonesia.
