Huawei kembali menggebrak dunia teknologi dengan kabar peluncuran HarmonyOS PC yang dijadwalkan pada Mei mendatang. Perangkat ini menjadi sorotan karena menjanjikan terobosan baru di ranah komputer pribadi, sekaligus memperkuat posisi Huawei dalam ekosistem teknologi global. Apa yang membuat HarmonyOS PC begitu dinantikan dan bagaimana perangkat ini akan mengubah cara pengguna bekerja dan bermain?
Yu Chengdong, petinggi Huawei, baru-baru ini berbagi informasi menarik dalam sebuah wawancara. Ia mengungkapkan bahwa HarmonyOS PC tak hanya hadir dalam bentuk komputer konvensional, tetapi juga membawa desain inovatif yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. “Kami ingin memberikan pengalaman luar biasa yang melebihi ekspektasi pengguna,” ujarnya penuh semangat. Pernyataan ini sontak memicu rasa penasaran publik terhadap wujud dan fungsi perangkat tersebut.
Salah satu pertanyaan utama yang mengemuka adalah kompatibilitas HarmonyOS PC dengan aplikasi Windows. Banyak pengguna khawatir apakah kebutuhan sehari-hari, seperti bekerja dengan dokumen atau menikmati game favorit, akan terganggu.
Kabar baiknya, Huawei telah memastikan solusi cerdas untuk hal ini. Sumber internal perusahaan menyebutkan bahwa HarmonyOS PC akan mendukung aplikasi Windows melalui pendekatan serupa “sistem ganda” yang pernah diterapkan pada ponsel mereka. Artinya, pengguna tetap bisa menjalankan software populer tanpa hambatan, sembari Huawei perlahan membangun ekosistem aplikasinya sendiri.
Peluncuran ini menandai langkah besar Huawei dalam mewujudkan komputer berbasis chip dan sistem operasi buatan dalam negeri. Beberapa spekulasi menyebutkan bahwa saat dinyalakan, layar HarmonyOS PC akan menampilkan tulisan “Powered by OpenHarmony”. Fitur seperti PC Application Engine juga dikabarkan memungkinkan migrasi aplikasi desktop dengan mudah. Tak hanya itu, perangkat ini akan mendukung interkoneksi lintas layar, memungkinkan pengguna beralih antar ponsel, tablet, dan komputer dalam sekejap.
Apa keunggulan HarmonyOS PC dibandingkan komputer berbasis Windows yang selama ini mendominasi pasar? Pertama, sistem operasi ini memanfaatkan arsitektur terdistribusi khas HarmonyOS. Hasilnya, pengguna bisa menikmati transfer data cepat, melanjutkan tugas di perangkat lain, hingga berbagi layar tanpa jeda.
Kedua, kombinasi perangkat keras dan perangkat lunak yang dikembangkan Huawei menawarkan performa lebih mulus serta pengalaman cerdas berbasis AI. Asisten virtual Xiao Yi, yang diperkuat model AI Pangu dan DeepSeek, akan menjadi pendamping pengguna dalam berbagai aktivitas.
Keunggulan ketiga terletak pada desain antarmuka yang elegan. Berdasarkan bocoran dari situs pengembang Huawei, HarmonyOS PC mengusung tata letak mirip macOS, dengan bilah status di atas dan dock aplikasi di bawah. Desain ini tidak hanya memudahkan akses ke fungsi favorit, tetapi juga selaras dengan estetika perangkat Huawei lainnya, seperti ponsel dan tablet. Pengalaman seragam di seluruh ekosistem ini mengingatkan pada pendekatan Apple, namun dengan sentuhan khas Huawei.
Meski menawarkan banyak janji, HarmonyOS PC menghadapi tantangan besar. Pengembangan aplikasi asli, pembentukan ekosistem yang kuat, dan perubahan kebiasaan pengguna menjadi pekerjaan rumah yang tak mudah. Namun, kesuksesan HarmonyOS di ranah ponsel, dengan pangsa pasar 17% di China pada 2024, memberi harapan bahwa Huawei mampu mengulang prestasi serupa di dunia komputer.
Lebih dari sekadar inovasi teknologi, peluncuran ini membawa makna strategis bagi China. HarmonyOS PC bisa menjadi jawaban atas ketergantungan pada sistem operasi asing, sekaligus menjamin keamanan data di tengah persaingan global. Jika ekosistemnya matang, pengguna di masa depan mungkin tak lagi bergantung pada Windows atau macOS, melainkan beralih ke solusi buatan Huawei yang sepenuhnya mandiri.
Sumber: MyDrivers