Polytron yang merupakan salah satu raksasa elektronik Indonesia, kembali membuat gebrakan. Bertepatan dengan ulang tahun emasnya, perusahaan ini meluncurkan dua mobil listrik pertamanya, G3 dan G3+, di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta. Peluncuran ini menandai langkah besar Polytron dari elektronik rumah tangga menuju dunia otomotif, dengan misi menghadirkan mobilitas ramah lingkungan yang terjangkau bagi keluarga Indonesia. Dengan tagline “Smart, Luxury, Freedom,” G3 dan G3+ menawarkan teknologi canggih dan skema kepemilikan inovatif yang disebut Battery-as-a-Service (BaaS).
Polytron memahami bahwa biaya menjadi pertimbangan utama bagi 73% konsumen saat memilih kendaraan listrik, diikuti oleh faktor lingkungan (47%) dan kenyamanan (44%). Untuk menjawab kebutuhan ini, Polytron memperkenalkan BaaS, sebuah solusi yang memungkinkan pembeli memiliki mobil tanpa membeli baterai di awal. Skema ini menekan harga G3 menjadi Rp299 juta dan G3+ Rp339 juta (OTR Jabodetabek), dengan biaya sewa baterai Rp1,2 juta per bulan untuk 1.500 km. Jika memilih pembelian penuh, G3 dibanderol Rp419 juta dan G3+ Rp459 juta. BaaS juga menawarkan garansi baterai seumur hidup selama masa sewa, menghilangkan kekhawatiran soal biaya perawatan.
“Kami ingin inovasi mobilitas bukan hanya soal teknologi, tapi juga aksesibilitas,” ujar Hariono, CEO Polytron, saat peluncuran. Skema BaaS terinspirasi dari kesuksesan motor listrik Polytron, di mana mayoritas konsumen memilih sewa baterai. Tekno Wibowo, Commercial Director Polytron, menambahkan bahwa G3 dan G3+ dirancang untuk memenuhi kebutuhan mobilitas harian masyarakat Indonesia dengan harga yang lebih ramah di kantong.
Polytron G3 dan G3+ dengan Teknologi Canggih
Kedua model ini hadir dengan fitur canggih yang menonjolkan sisi “smart”. G3 dan G3+ dilengkapi 21 fitur Advanced Driver Assistance System (ADAS), termasuk Auto Parking Assist, Adaptive Cruise Control, dan Blind Spot Detection, yang memastikan keamanan dan kenyamanan di jalan. Pengguna juga bisa mengontrol mobil melalui aplikasi smartphone, mulai dari mengatur suhu kabin hingga membuka pintu. Layar sentuh 12,8 inci yang mendukung Android Auto dan Apple CarPlay, ditambah wireless charging, membuat pengalaman berkendara semakin terintegrasi.
Dari segi desain, G3 tersedia dalam warna Aurora White dan Twilight Blue, sedangkan G3+ hadir dalam Midnight Black dan Galaxy Grey. Keduanya menggunakan baterai lithium ferro phosphate (LFP) 51,9 kWh, menawarkan jarak tempuh hingga 402 km (standar CLTC). Motor listrik bertenaga 150 kW (201 hp) dan torsi 320 Nm memungkinkan akselerasi 0-100 km/jam dalam 9,6 detik, dengan kecepatan maksimum 150 km/jam.
Aspek “luxury” terlihat dari desain interior yang elegan. Kabin luas dengan panoramic sunroof (khusus G3+), ambient light, dan material premium menciptakan suasana mewah. Bagasi berkapasitas hingga 1.141 liter dengan electric tailgate memudahkan penyimpanan. Sistem audio XBR Polytron dengan 8 speaker surround menghadirkan suara jernih, sementara air purifier dan enam airbag menjamin kenyamanan dan keamanan. Fitur seperti Camping Mode dan output listrik 220V juga memungkinkan pengguna menyalakan perangkat elektronik di mana saja.
Konsep “freedom” diwujudkan melalui fleksibilitas kepemilikan. Selain BaaS, Polytron menawarkan garansi kendaraan lima tahun atau 150.000 km, serta garansi baterai delapan tahun atau 180.000 km untuk pembelian penuh. Jaminan nilai jual kembali 70% dalam tiga tahun memberikan rasa aman bagi konsumen. Setiap pembelian juga dilengkapi portable charger, V2L charger, dan roadside assistance 24/7.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita memuji langkah Polytron. “Ini bukti bahwa industri otomotif Indonesia mampu bersaing dengan kualitas global,” katanya, menyoroti tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 40% pada G3 dan G3+. Langkah ini sejalan dengan target pemerintah mencapai netralitas karbon pada 2060.
Polytron membuka pre-order G3 dan G3+ eksklusif di Blibli mulai 6 Mei hingga 11 Juni 2025, dengan uang muka Rp5 juta. Konsumen yang memesan selama periode ini berkesempatan mendapatkan wall charger gratis dan voucher belanja Rp1 juta. Pengiriman unit dijadwalkan mulai Juli 2025, dengan target penjualan 1.500 unit sepanjang tahun. Produksi lokal dilakukan di PT Handal Motor Indonesia, memperkuat komitmen Polytron pada manufaktur dalam negeri.
