Selama ini, prosesor Exynos Samsung kerap dinilai kurang efisien dan bertenaga dibanding Snapdragon besutan Qualcomm. Banyak pengguna, khususnya di Indonesia, yang lebih memilih SoC Snapdragon dibandingkan Exynos untuk perangkat Samsung Galaxy seri S mereka. Namun ternyata, rumor terbaru dari PandaFlashPro di X mengatakan bahwa ada peningkatan signifikan pada Exynos 2500 yang akan datang. Sayangnya, akun tersebut membatasi siapa saja yang bisa melihat cuitannya.
Menurut bocoran tersebut, Exynos 2500 berpotensi melampaui Snapdragon 8 Gen 4 dalam hal efisiensi daya dan performa. Hal ini diduga karena Samsung menggunakan teknologi fabrikasi 3nm generasi kedua yang lebih canggih untuk Exynos 2500. Sementara Qualcomm diperkirakan masih menggunakan proses 4nm untuk Snapdragon 8 Gen 4.
Bagi Anda yang belum tahu, semakin kecil ukuran fabrikasi umumnya menghasilkan efisiensi daya dan performa yang lebih baik karena kepadatan transistor yang meningkat. Hal tersebut lah yang membuat produsen chip mengejar fabrikasi yang lebih kecil untuk produk mereka di masa depan. Bahkan pada penjualan sebuah produk, ukuran nanometer dari sebuah fabrikasi kerap di besar-besarkan.
Exynos 2400 sebelumnya menawarkan performa setara dengan Snapdragon 8 Gen 3. Namun, Exynos 2500 diprediksi memiliki peningkatan lebih besar dibanding kompetitornya.
Selain itu, rumor sebelumnya menyebutkan kemungkinan hadirnya dua varian Exynos 2500: Exynos 2500-A dan Exynos 2500-B. Exynos 2500-A dirumorkan sebagai prosesor octa-core untuk smartphone seperti seri Galaxy S25 mendatang. Exynos 2500-B, di sisi lain, diperkirakan memiliki CPU 10-core dan mungkin ditujukan untuk perangkat dengan kebutuhan lebih berat seperti tablet dan laptop di seri Galaxy Tab dan Galaxy Book.
Ada pula spekulasi bahwa Samsung mungkin menggunakan Tensor Processing Unit (TPU) Google alih-alih Neural Processing Unit (NPU) mereka sendiri di Exynos 2500. Namun, klaim ini masih terlalu dini untuk diyakini sepenuhnya.
Exynos 2500 tampaknya menjadi pesaing kuat untuk jajaran prosesor mobile teratas di tahun 2025. Jika rumor tersebut benar, prosesor ini bisa menawarkan performa dan efisiensi daya yang lebih unggul dibandingkan dengan Snapdragon yang merupakan sang pesain utamanya.
Namun perlu diingat, informasi ini baru sebatas rumor. Detail resmi kemungkinan akan diungkap mendekati peluncuran Exynos 2500.
Sumber: GizmoChina
