Aplikasi Blackmagic Camera Diperbarui, Mendukung Lebih Banyak Perangkat

Lukman Azis

Aplikasi fotografi Blackmagic Camera untuk Android kini semakin canggih. Sebelumnya bulan lalu Blackmagic Design yang kita kenal sebagai produsen kamera sinema populer, akhirnya menghadirkan aplikasi Blackmagic Camera untuk platform Android. Sayangnya versi 1.0 hanya berfungsi pada perangkat Google Pixel dan Samsung Galaxy model tertentu.

Kini Blackmagic Design telah meluncurkan pembaruan Blackmagic Camera versi 1.1, yang menambahkan lebih banyak perangkat ke dalam daftar dukungan dan sejumlah fitur baru. Blackmagic Camera 1.1 kini mendukung Google Pixel 6, Pixel 6 Pro dan Pixel 6a, Samsung Galaxy S21 Series, Galaxy S22 Series, OnePlus 11 dan OnePlus 12, serta Xiaomi 13 Series dan Xiaomi 14 Series.

Bagi yang belum tahu, Blackmagic Camera dapat merekam video dalam format H.264 dan H.265. Serta terintegrasi dengan software editor video DaVinci Resolve milik Blackmagic Design dan mendukung layanan cloud.

Sementara fitur-fitur baru yang disematkan pada Blackmagic Camera 1.1 meliputi HDMI monitoring untuk memberikan output video dari kamera ke perangkat eksternal, pull focus transition control, dan peningkatan Blackmagic Cloud organization yang lebih baik.

Selain itu, sekarang kita juga dapat menyimpan rekaman video langsung ke penyimpanan eksternal. Berikut ini adalah perubahan lengkapnya:

blackmagic camera 2

  • HDMI monitoring: Pemantauan rekaman melalui port HDMI.
  • 3D LUTs for recording and monitoring: Penggunaan 3D LUT (Look Up Table) untuk menyesuaikan warna selama rekaman dan pemantauan.
  • Pull focus transition controls: Kontrol manual untuk transisi fokus secara halus.
  • Blackmagic Cloud organizations: Pengelolaan proyek dan tim melalui layanan Blackmagic Cloud.
  • Login account within Blackmagic Cloud: Login akun ke dalam Blackmagic Cloud.
  • Ability to dim screen while recording: Opsi meredupkan layar ponsel saat merekam.
  • Optional image noise reduction: Pengurangan noise gambar secara opsional.
  • Optional image sharpening: Peningkatan ketajaman gambar secara opsional.
  • Audio level pop-up: Tampilan level audio secara pop-up.
  • Japanese translations: Dukungan bahasa Jepang.
  • Ability to not generate a proxy while recording: Opsi untuk tidak membuat file proxy saat merekam.
  • Save clips to any location including external storage: Menyimpan klip ke berbagai lokasi, termasuk penyimpanan eksternal.
  • General performance improvements: Peningkatan performa keseluruhan aplikasi.

Anda dapat menemukan aplikasi Blackmagic Camera di Google Play Store. Aplikasi ini sepenuhnya gratis untuk digunakan tetapi perangkat Anda harus didukung dan DaVinci Resolve juga tersedia gratis, meski ada juga versi yang lebih canggih seharga US$295.

Sumber: GSMArena

Share This Article
Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *